3 Makanan yang Memenuhi Nutrisi Otak untuk Anak

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   08 Desember 2020
3 Makanan yang Memenuhi Nutrisi Otak untuk Anak3 Makanan yang Memenuhi Nutrisi Otak untuk Anak

Halodoc, Jakarta - Jika ibu ingin memiliki anak yang cerdas, segala makanan yang dikonsumsi benar-benar harus diperhatikan. Beberapa makanan sangat baik untuk memenuhi nutrisi pada otaknya sehingga berkembang dengan maksimal. Cobalah untuk menghindari makanan-makanan yang kurang bernutrisi seperti junk food. Dengan memberikan yang terbaik, tentu semua itu dapat berpengaruh terkait cara belajar, bermain, dan hal krusial lainnya. Berikut ulasan lengkapnya!

Makanan yang Direkomendasikan untuk Meningkatkan Fungsi Otak Anak

Setiap ibu harus tahu jika 1.000 hari pertama pada kehidupan anak sangat penting untuk perkembangan otak. Makanan yang dikonsumsi adalah salah satu yang berperan sangat penting terhadap hal tersebut. Cara otak berkembang selama kehamilan dan dua tahun pertama kehidupan dapat menentukan cara kerja otak selama sisa hidupnya. Maka dari itu, memberikan asupan yang terbaik dapat membantu untuk membuat masa depannya lebih cerah.

Baca juga: 5 Makanan Sehat untuk Meningkatkan Kinerja Otak

Saat masa pertumbuhan, saraf berkembang dan terhubung serta ditutupi oleh mielin, sehingga menciptakan sistem yang memutuskan cara seseorang untuk berpikir dan merasakan hingga dewasa. Koneksi dan perubahan tersebut memengaruhi sistem sensorik, pembelajaran, memori, kecepatan pemrosesan sesuatu, kemampuan untuk mengontrol impuls dan suasana hati, hingga kemampuan untuk melakukan perencanaan.

Maka dari itu, ibu harus tahu makanan apa saja yang wajib dikonsumsi anak agar otaknya berkembang secara maksimal. Berikut ini beberapa caranya:

1. Salmon

Makanan pertama yang direkomendasikan untuk dikonsumsi agar nutrisi otak tercukupi adalah salmon. Ikan berlemak ini merupakan sumber kandungan asam lemak omega-3 DHA dan EPA, yang keduanya penting untuk pertumbuhan dan fungsi otak. Bahkan, seseorang yang rutin mengonsumsi jenis ikan ini dapat memiliki pikiran yang lebih tajam dan lebih baik secara mental. Selain itu, lebih disarankan untuk mengonsumsi salmon dibandingkan tuna karena kandungan merkurinya lebih sedikit.

Baca juga: Manfaat Bermain Catur untuk Otak seperti Queen Gambit

2. Telur

Selain salmon, telur juga dapat menjadi pilihan makanan yang sangat baik untuk otak anak. Telur dikenal sebagai sumber protein yang bagus untuk membantu perkembangan memori dan mempertajam ingatan. Kandungan kolin pada kuning telur merupakan nutrisi yang dapat membantu tubuh untuk mempertahankan jalur saraf agar ingatan tetap kuat. Maka dari itu, cobalah untuk mencampur telur pada makanannya atau sebagai camilan saat mulutnya sedang ingin mengunyah.

3. Yoghurt

Alih-alih memberikannya es krim, ada baiknya untuk menggantinya dengan yoghurt. Makanan yang berasal dari fermentasi ini dapat menjaga pertumbuhan jaringan otak, neurotransmitter, dan enzim berkat kandungan protein dan vitamin B di dalamnya. Selain itu, makanan ini juga dapat menjaga kesehatan usus dan mengurangi peradangan. Ibu dapat membuatkan yoghurt dengan bahan-bahan pilihan untuk anak, terutama pemanis yang alami. Dengan begitu, anak pasti suka dan tubuhnya menjadi lebih sehat.

Itulah beberapa makanan yang direkomendasikan untuk meningkatkan fungsi otak pada anak. Ibu harus memastikan jika asupan yang diterima anak benar-benar memberikan manfaat, bukan malah menimbulkan dampak buruk. Dengan lebih sering mengonsumsi semua makanan tersebut sejak kecil, hal itu dapat menjadi kebiasaan hingga ia besar.

Baca juga: Ingin Hasil Kerja Bagus, Konsumsi 4 Makanan untuk Otak Ini

Jika ibu memiliki pertanyaan lain terkait makanan yang baik dikonsumsi untuk menyehatkan otak anak, dokter dari Halodoc siap memberikan saran yang terbaik. Caranya mudah, cukup dengan download aplikasi Halodoc, dan dapatkan kemudahan terkait akses kesehatan dengan tetap berdiam diri di rumah!

Referensi:

Web MD. Diakses pada 2020. Top 10 Brain Foods for Children.
First Cry. Diakses pada 2020. 13 Brain Development Foods for Kids.