Halodoc, Jakarta – Menyusui merupakan salah satu cara terbaik untuk memberikan asupan nutrisi penting yang diperlukan oleh bayi yang baru lahir.  Para ahli, termasuk American Academy of Pediatrics merekomendasikan para ibu agar menyusui bayi mereka secara eksklusif selama enam bulan pertama, dan terus menyusui setidaknya selama setahun.

Tidak hanya bermanfaat bagi bayi, menyusui juga sehat untuk ibu dan bisa mempererat ikatan di antara ibu dan bayi. Meski begitu, menyusui tidaklah semudah yang dibayangkan banyak orang. Ada berbagai tantangan yang bisa menghambat proses menyusui, seperti produksi air susu ibu (ASI) yang sedikit, puting yang terasa sakit, atau bayi yang menolak untuk menyusu. 

Namun, semua tantangan itu kiranya tidak membuat ibu menyerah untuk menyusui. Bila ibu mengalami masalah atau kesulitan untuk menyusui, ibu bisa membicarakannya dengan konselor laktasi. 

Apa Itu Konselor Laktasi?

Konselor laktasi atau spesialis laktasi adalah tenaga kesehatan profesional yang membantu para ibu baru dalam usahanya untuk menyusui. Tidak hanya membantu ibu saat menyusui saja, mereka juga bisa memberikan pendidikan prenatal dan membantu persiapan ibu dan ayah yang sedang menantikan kelahiran anak. 

Konselor laktasi juga memenuhi syarat untuk mengobati masalah menyusui yang umum hingga kondisi yang lebih serius, seperti mastitis dan saluran susu tersumbat. Ahli kesehatan ini paling sering mendukung ibu menyusui tentang cara meningkatkan suplai ASI, menemukan posisi menyusui terbaik, dan mengelola rasa nyeri saat menyusui.

Ada banyak konselor laktasi, tetapi sebaiknya pilihlah yang sudah memiliki sertifikat dari International Board Certified Lactation Consultant (IBCLC).

Peran Konselor Laktasi

Baik bagi ibu yang baru pertama kali menyusui maupun sudah pernah menyusui sebelumnya, konselor laktasi bisa membantu ibu mengatasi sejumlah tantangan menyusui ini:

• Kurangnya produksi ASI.
• Kesulitan untuk menaikkan berat badan bayi.
• Berjuang untuk menemukan posisi menyusui yang tepat, terutama setelah operasi caesar.
• Bayi menolak menyusu.
• Nyeri saat menyusui.
• Sesi menyusui maraton yang membuat ibu kelelahan.
• Masalah emosional dan fisik yang menghambat untuk menyusui, termasuk depresi pascapersalinan

Seorang konselor laktasi juga bisa membantu memberi makan bayi prematur (beberapa bayi prematur tidak memiliki koordinasi untuk mengisap, bernapas, dan menelan) atau bayi dengan cacat fisik atau neurologis.

Rekomendasi Konselor Laktasi di Medan

Bagi ibu yang berada di Medan dan sedang mencari konselor laktasi, berikut ini beberapa rekomendasi untuk ibu:

1. Dr. Meutia Wardhanie Ganie

Dr. Meutia Wardhanie Ganie merupakan lulusan Universitas Sumatera Utara tahun 2012. Memiliki pengalaman sebagai dokter selama 9 tahun, dr. Meutia bisa membantu ibu mengatasi berbagai masalah saat menyusui. Saat ini, ia praktik di Klinik Medanika Griya Sehat Medan.

2. Dr. Willey Eliot M.Kes

Dr. Willey Eliot M.Kes merupakan lulusan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya pada tahun 2006 yang melanjutkan pendidikan spesialis laktasinya pada Universitas Sumatera Utara dan lulus pada tahun 2016. Dr. Willey juga merupakan salah satu konselor laktasi terpercaya yang bisa membantu ibu sejak sebelum melahirkan hingga menyusui. Bila ibu memiliki kesulitan dalam menyusui, ibu bisa berobat ke dr Willey yang berpraktik di RS Columbia Asia Medan.

Itulah rekomendasi konselor laktasi di Medan. Ibu juga bisa membicarakan masalah yang ibu alami saat menyusui pada kedua dokter di atas melalui aplikasi Halodoc, lho. Melalui Video/Voice Call dan Chat, tanya dokter dan minta saran kesehatan kapan dan di mana saja. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga.

Referensi:

Baby Centre. Diakses pada 2022. What is a lactation consultant?

What to Expect. Diakses pada 2022. How a Lactation Consultant Can Help You Breastfeed.