Apa Saja Syarat untuk Lakukan Echocardiografi?
Halodoc, Jakarta - Echocardiografi adalah prosedur pemeriksaan yang membantu dokter untuk melihat kondisi jantung dan aktivitas pemompaan darah di area jantung. Cara kerja echocardiografi yaitu menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar jantung. Nah, gambar yang dihasilkan ini yang membantu dokter untuk mengidentifikasi penyakit jantung dan memantau kondisi jantung. Lalu, adakah syarat yang harus dipenuhi sebelum melakukan echocardiografi? Tak perlu bingung, ini ulasannya.
Baca juga: Jenis-Jenis Echocardiografi yang Perlu Diketahui
Syarat untuk Melakukan Echocardiografi
Tidak semua orang perlu melakukan pemeriksaan echocardiografi. Pemeriksaan ini biasanya diperlukan oleh individu yang memiliki masalah dengan jantung. Melansir dari American Heart Association, tujuan pemeriksaan ini dilakukan, yaitu:
- Memeriksa ukuran dan bentuk jantung;
- Memeriksa ukuran, ketebalan dan pergerakan dinding jantung;
- Mengetahui pergerakan jantung;
- Memeriksa seberapa kuat jantung memompa;
- Mendeteksi apakah katup jantung bekerja dengan benar;
- Apakah ada darah yang bocor ke belakang melalui katup jantung (regurgitasi);
- Mendeteksi apakah katup jantung terlalu sempit (stenosis);
- Mencari adanya tumor atau pertumbuhan infeksi di sekitar katup jantung.
Indikasi dilakukannya tes echocardiografi adalah apabila seseorang mengalami masalah, seperti:
- Punya masalah dengan lapisan luar jantung (perikardium);
- Tidak memiliki ulkus atau luka pada dada;
- Memiliki masalah dengan pembuluh darah besar yang masuk dan keluar jantung;
- Adanya gumpalan darah di bilik jantung;
- Terdapat lubang abnormal di antara bilik jantung.
Selain kondisi di atas, seseorang yang menjalani perawatan penyakit jantung juga biasanya perlu melakukan tes echocardiografi. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memantau sejauh mana perawatan berhasil. Sebelum menjalani pemeriksaan ini, tentunya ada sejumlah persiapan yang harus dilakukan.
Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Lakukan Pemeriksaan Echocardiografi?
Persiapan Sebelum Menjalani Echocardiografi
Persiapan yang harus dilakukan sebenarnya tergantung pada jenis echocardiografi yang dijalani. Dilansir dari Mayo Clinic, pada echocardiografi standar, tidak diperlukan persiapan khusus yang harus dipersiapkan. Kamu dapat makan, minum, dan minum obat seperti biasanya. Namun, jika kamu akan menjalani echocardiografi transesophageal, dokter akan meminta kamu untuk tidak makan selama beberapa jam sebelumnya.
Selain itu, seseorang yang menjalani echocardiografi transesophageal juga tidak disarankan untuk mengemudi sendirian. Alasannya, obat yang diterima dapat menimbulkan rasa kantuk. Jadi, pastikan untuk diantar pulang setelah menjalani echocardiografi transesophageal.
Bagaimana Prosedurnya?
Prosedur pemeriksaan echocardiografi transthoracic standar, yakni :
- Kamu diminta untuk membuka pakaian dari pinggang ke atas dan berbaring di meja pemeriksaan atau tempat tidur;
- Kemudian, dokter atau tenaga medis akan menempelkan elektroda ke tubuh untuk membantu mendeteksi dan mengatur arus listrik jantung;
- Tenaga medis juga menerapkan gel ke transduser untuk meningkatkan konduksi gelombang suara;
- Kemudian tenaga medis akan memindahkan transduser bolak-balik di atas dada untuk merekam gambar dari jantung;
- Kamu mungkin diminta untuk bernapas dengan cara tertentu atau berguling ke sisi kiri.
Sedangkan echocardiografi transesofagus prosedurnya berbeda dengan echocardiografi biasa. Tahapan prosedurnya, yaitu:
- Dokter akan menyemprotkan atau memasukan gel ke tenggorokan agar akan mati rasa;
- Kemudian dokter akan diberikan obat penenang untuk membantu kamu tetap rileks;
- Tabung berisi transduser akan diarahkan ke tenggorokan dan masuk ke kerongkongan, dan diposisikan untuk mendapatkan gambar jantung.
Baca juga: Periksa Jantung, Adakah Efek Samping dari Echocardiografi?
Prosedur echocardiografi rata-rata memakan waktu kurang dari satu jam. Kalau kamu punya pertanyaan mengenai tes pemeriksaan ini, kamu bisa bertanya langsung ke dokter melalui aplikasi Halodoc. Kamu dapat menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call lewat aplikasi.