Anak-anak Bisa Kena Penyakit Kelamin karena 3 Hal Ini
Halodoc, Jakarta - Penyakit menular seksual atau penyakit kelamin umumnya didapat melalui kontak saat melakukan hubungan intim. Virus tersebut dapat menyebabkan penyakit menular seksual menyebar dari seseorang ke orang lain melalui darah, air mani, atau cairan Miss V dan cairan tubuh lainnya.
Kadang-kadang, infeksi ini dapat ditularkan secara non-seksual, seperti dari ibu ke bayi selama kehamilan, persalinan, melalui transfusi darah, atau berbagi jarum. Mungkin saja kamu tertular penyakit kelamin dari orang-orang yang kelihatannya sangat sehat, dan yang bahkan mungkin tidak sadar akan infeksi tersebut.
Penyakit kelamin adalah penyakit serius yang membutuhkan perawatan. Beberapa jenis penyakit tersebut, seperti HIV, tidak dapat disembuhkan dan bisa mematikan. Kamu mungkin tidak menyadari bahwa mengidap penyakit kelamin tertentu hingga mengalami kerusakan pada organ reproduksi, penglihatan, jantung, atau organ lainnya.
Penyebab Penyakit Kelamin pada Anak-Anak
Penyakit kelamin yang mungkin dapat berbahaya untuk orang dewasa, ternyata juga dapat menyerang anak-anak. Salah satu hal yang dapat menjadi penyebab anak-anak mengalami penyakit infeksi pada kelaminnya adalah karena pelecehan seksual. Hal tersebut dapat terjadi karena kontak yang disengaja maupun tidak. Berikut adalah beberapa penyebab penyakit kelamin pada anak-anak:
-
Pelecehan seksual atau pemerkosaan
-
Faktor keturunan
-
Berbagi jarum untuk transfusi darah
Baca Juga : 5 Penyakit Kelamin Berbahaya yang Perlu Diketahui
Gejala Penyakit Kelamin
Penyakit kelamin atau penyakit menular seksual dapat memiliki berbagai tanda dan gejala, serta mungkin saja tidak menunjukkan gejala apapun. Maka dari itu, saat hal tersebut terjadi, mungkin saja tidak terlihat hingga terjadi komplikasi. Berikut adalah beberapa tanda dan gejala dari penyakit kelamin:
-
Luka atau benjolan pada alat kelamin atau di daerah mulut atau dubur.
-
Buang air kecil yang menyakitkan atau terbakar.
-
Keputihan yang tidak biasa atau berbau.
-
Pendarahan Miss V yang tidak biasa.
-
Rasa sakit saat berhubungan intim.
-
Nyeri dan pembengkakan kelenjar getah bening.
-
Nyeri perut bagian bawah.
-
Demam.
-
Ruam di tangan atau kaki.
Tanda dan gejala tersebut dapat muncul beberapa hari setelah terpapar infeksi tersebut, atau mungkin perlu bertahun-tahun sebelum kamu memiliki masalah yang nyata, tergantung pada organisme yang menyerang.
Baca Juga : 5 Tanda yang Jangan Diabaikan saat Kena Penyakit Kelamin
Diagnosis Penyakit Kelamin
Jika anak ibu telah menunjukkan tanda-tanda serta gejala yang mengacu apabila ia memiliki penyakit kelamin, tes laboratorium dapat mengidentifikasi penyebab dan mendeteksi gangguan yang mungkin anak ibu alami. Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan untuk diagnosis penyakit kelamin :
-
Tes darah: Tes darah dapat mengkonfirmasi diagnosis HIV atau tahap selanjutnya dari sifilis.
-
Sampel urine: Beberapa IMS dapat dikonfirmasi dengan sampel urine.
-
Sampel cairan: Jika anak ibu memiliki luka genital aktif, pengujian cairan dan sampel dari luka dapat dilakukan untuk mendiagnosis jenis infeksi. Tes laboratorium terhadap bahan dari sakit genital atau keputihan digunakan untuk mendiagnosis beberapa gangguan tersebut.
Pengobatan Penyakit Kelamin
Penyakit kelamin yang disebabkan oleh bakteri umumnya lebih mudah diobati. Infeksi virus dapat dikelola tetapi tidak selalu sembuh. Jika kamu sedang hamil dan mengidap gangguan tersebut, perawatan yang cepat dapat mencegah atau mengurangi risiko infeksi pada bayi kamu. Berikut adalah beberapa pengobatan dari penyakit kelamin:
-
Antibiotik: Antibiotik, sering kali dalam dosis tunggal, dapat menyembuhkan banyak infeksi bakteri dan parasit yang ditularkan secara seksual, termasuk gonore, sifilis, klamidia, dan trikomoniasis.
-
Obat antivirus: Anak ibu akan menghadapi lebih sedikit kekambuhan herpes jika ia mengambil terapi supresif harian dengan resep obat antivirus.
Baca Juga : 4 Penyakit Menular Seksual pada Pria yang Perlu Diketahui
Itulah beberapa hal yang dapat menyebabkan anak-anak mengalami penyakit kelamin. Jika ayah dan ibu ingin memeriksakan kondisi kesehatan anak, segera buat janji dengan dokter di rumah sakit pilihan melalui aplikasi Halodoc. Praktis bukan? download aplikasinya di App Store dan Google Play!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan