Anak Idap Tumor Tulang, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai
Halodoc, Jakarta - Demam yang dialami oleh anak sebaiknya jangan dianggap sepele. Faktanya, banyak gejala penyakit yang bisa menyebabkan demam pada anak, khususnya pada malam hari, salah satunya adalah kondisi tumor tulang. Tidak hanya demam, ada beberapa gejala lain yang muncul ketika anak mengalami kondisi tumor tulang.
Lalu bagaimana tumor tulang bisa dialami oleh anak? Tumor tulang terjadi akibat pertumbuhan sel-sel tulang yang tumbuh secara abnormal. Jika tidak segera diatasi, kondisi ini berpotensi menjadi kanker. Ketahui lebih banyak mengenai tumor tulang, agar ibu dapat lakukan pencegahan terhadap penyakit ini.
Baca juga: Apakah Tumor Tulang Termasuk Penyakit Berbahaya?
Ketahui Tumor Tulang yang Dapat Menyerang Anak
Sel-sel tulang yang tumbuh dapat tumbuh secara abnormal dan tidak terkendali. Ada yang membuat tulang menjadi besar dan menyebabkan tumor pada tulang. Tumor tulang pada anak disebabkan faktor genetik atau keturunan. Tidak hanya faktor keturunan saja, ada faktor lain yang meningkatkan risiko anak mengalami tumor tulang.
Selain faktor genetik atau keturunan, adanya cedera pada bagian tulang juga meningkatkan risiko pertumbuhan sel atau jaringan abnormal pada bagian tulang anak. Ketika anak mengalami penyakit lain yang membutuhkan terapi radiasi sebagai pengobatan, risiko tumor tulang semakin meningkat. Paparan radiasi menyebabkan pertumbuhan sel abnormal pada tulang.
Gejala Tumor Tulang pada Anak
Umumnya, seorang anak yang mengalami kondisi gejala tumor lebih sering mengalami nyeri pada bagian tulang ketika terdapat pertumbuhan sel yang abnormal. Biasanya rasa nyeri yang dialami akan bertambah parah ketika anak melakukan aktivitas atau pada malam hari.
Selain itu, ada gejala tumor tulang lainnya yang dialami oleh anak-anak yang mengalami tumor tulang, seperti:
-
Muncul pembengkakan pada tubuh di sekitar area pertumbuhan tumor.
-
Ketika anak mengalami cedera ringan, anak mengalami patah tulang yang cukup serius.
-
Anak pengidap tumor tulang akan mengalami demam pada malam hari. Biasanya, demam disertai dengan keringat yang berlebihan pada malam hari.
Baca juga: 5 Jenis Tumor Tulang Jinak yang Perlu Diketahui
Pemeriksaan Tumor Tulang
Tidak hanya anak-anak, orang dewasa juga berpotensi mengalami tumor tulang. Namun, biasanya tumor tulang yang dialami kebanyakan bersifat jinak. Tumor jinak bersifat ganas jarang terjadi. Perlu diketahui, pengidap jenis kanker ganas lainnya lebih rentan mengalami tumor tulang ganas.
Jika ibu memiliki riwayat keluarga dengan kondisi tumor tulang, tidak ada salahnya untuk memerhatikan kondisi kesehatan anak. Jika anak mengalami beberapa gejala tumor tulang, sebaiknya periksakan kondisi anak pada rumah sakit terdekat untuk memastikan penyebab gejala yang dialami anak.
Ada beberapa pemeriksaan yang dilakukan, seperti tes darah, tes urine, tes pencitraan maupun biopsi. Penanganan untuk kondisi tumor tulang disesuaikan dengan kondisi tumor tulang yang dialami oleh anak. Tumor tulang jinak membutuhkan pengawasan dokter. Penggunaan obat-obatan dan pengangkatan tumor dilakukan untuk mencegah penyebaran tumor.
Sedangkan tumor tulang yang bersifat ganas memerlukan tindakan khusus seperti operasi pengangkatan tulang yang mengalami tumor atau tindakan amputasi pada bagian tulang yang sudah dalam kondisi cukup parah. Tidak hanya itu, pengobatan melalui terapi radiasi atau kemoterapi juga bisa dilakukan untuk menangani kondisi tumor tulang yang kondisinya sudah cukup parah.
Baca juga: Bagaimana Cara Mengobati Tumor Tulang?