Halodoc, Jakarta — Pada umumnya, menstruasi berlangsung selama lima hari hingga satu minggu. Di masa menstruasi ini, beberapa pasangan tetap ingin berhubungan intim. Tetapi apakah bercinta saat menstruasi aman? Tara Ford, seorang asisten dokter di Medical Center for Female Sexuality di New York menyatakan hal ini bisa dilakukan. Kalau kamu dan pasanganmu merasa nyaman, maka kalian tetap bisa berhubungan intim meskipun kamu sedang datang bulan.

Salah satu hal yang mungkin kamu khawatirkan adalah faktor kebersihan. Untuk menjaga kebersihannya, kamu dan pasangan bisa mengatasinya dengan langsung membersihkan alat vital setelah melakukan hubungan intim.

Dokter Tara juga mengingatkan bahwa gumpalan darah merah tua atau cokelat yang mungkin muncul di tengah berhubungan atau setelahnya adalah hal yang normal dan tidak perlu dicemaskan karena darah tersebut adalah darah lama dari saluran rahim. Jika masih merasa cemas, disarankan untuk langsung hubungi dokter ahli, karena sesuatu yang kamu ketahui lebih cepat tentunya akan lebih.

Selain itu, nyatanya berhubungan intim di masa menstruasi bisa membantu mengurangi rasa kram pada perut dan perasaan sedih ataupun depresi. Dokter Lauren Streicher, MD, seorang profesor klinis kebidanan dan penyakit wanita di Feinberg School of Medicine di Chicago mengungkapkan bahwa orgasme melepaskan endorphine, hormon yang membuat manusia bahagia seperti oxytocin dan dopamine.

Karena sperma pria bisa tinggal selama tiga hingga lima hari, maka jangan lupa untuk menggunakan alat kontrasepsi seperti pil ataupun kondom, guna untuk mencegah terjadinya ovulasi walaupun dalam masa menstruasi.

Masih belum yakin kalau bercinta saat menstruasi itu aman?. Tanyakan saja langsung ke dokter di aplikasi Halodoc melalui voice/video call dan chat dan beli alat kontrasepsinya melalui layanan Apotik Antar. Kamu dan pasangan juga bisa cek laboratorium di Halodoc, lho!. Mudahkan? Yuk, download Halodoc di Play Store & App Store.