Agar Menikah Tetap Langgeng, Jangan Tanyakan 5 Hal Ini pada Pasangan
Halodoc, Jakarta – Menjaga hubungan tetap baik menjadi salah satu kunci agar pernikahan langgeng. Salah satu caranya adalah dengan menghindari hal-hal yang bisa membuat keadaan menjadi buruk, terutama karena pertanyaan-pertanyaan sepele yang sebenarnya tidak perlu disampaikan pada pasangan.
Nyatanya, dalam hidup ini tidak semua hal perlu dipertanyakan dan tidak semua pertanyaan membutuhkan jawaban. Ada beberapa jenis pertanyaan yang sebenarnya sepele, namun bersifat sensitif dan sebaiknya dihindari agar pernikahan lebih langgeng. Lantas, apa saja pertanyaan-pertanyaan yang sebaiknya tidak ditanyakan pada pasangan?
Baca juga: 5 Tips Melawan Rasa Bosan dalam Pernikahan
1. Kapan Mau Berubah?
Wajar saja jika ingin memiliki pasangan yang bisa mengerti dan sesuai dengan keinginan kamu. Tapi, bukan berarti kamu harus memaksa Si Dia untuk berubah menjadi orang lain. Bukannya romantis, memaksakan pasangan berubah malah bisa membuat hubungan retak dan pernikahan menjadi tidak langgeng.
Setiap orang berisiko salah bicara, terutama saat sedang bertengkar dengan pasangan. Tapi, ada baiknya untuk menghindari pertanyaan “kapan mau berubah?” yang bisa membuat hubungan yang terjalin menjadi tidak nyaman. Sebaiknya, kamu dan dia berusaha saling memahami dan menerima perbedaan, dengan demikian hubungan pernikahan akan menjadi lebih harmonis.
2. Aku atau Ibumu?
Dalam rumah tangga, pertengkaran dan perbedaan pendapat dengan keluarga besar adalah hal yang wajar. Tapi saat hal ini terjadi, sebaiknya jangan pernah melontarkan pertanyaan dan membuat pasangan harus memilih antara kamu atau keluarganya. Itu malah bisa membuat keadaan semakin keruh dan bisa berdampak buruk pada hubungan pernikahan.
3. Apa sih Manfaat Hobi Kamu?
Salah satu penyebab pertengkaran yang sebenarnya sepele adalah soal hobi. Kamu dan Si Dia mungkin saja memiliki minat dan hobi yang berbeda. Terkadang, hal itu bisa membuat seseorang merasa kesepian saat pasangannya sibuk menjalankan hobi. Daripada berpikiran seperti itu, cobalah untuk menemukan kesukaan dan mulai menjalani hobi baru.
Baca juga: 5 Tahun Pertama Pernikahan Paling Sulit, Benarkah?
Nyatanya, memiliki hobi bisa membuat seseorang lebih sehat, lho. Sebab, beraktivitas dengan hal-hal yang disukai bisa membantu menunda penuaan dini dan menciptakan perasaan positif, yang berguna untuk melawan penyakit. Tapi tentu saja, kamu dan pasangan harus mengatur waktu sebaik mungkin dan tetap menyempatkan untuk “quality time” berdua.
4. Enggak Mau Coba Mengerti?
Sah-sah saja jika merasa ingin diperhatikan dan dimengerti oleh pasangan. Tapi, kamu tidak bisa memaksa Si Dia untuk mengerti dengan cara yang sama dengan teman-temanmu. Nyatanya, setiap orang memiliki cara sendiri untuk menunjukkan rasa sayang dan perhatian. Kamu mungkin merasa pasangan tidak perhatian, namun percayalah, dia mengerti dengan caranya sendiri.
Saat merasa kurang diperhatikan, sebaiknya hindari pertanyaan “enggak mau coba mengerti?” yang bisa membuat pasangan merasa tidak nyaman. Sebagai gantinya, kamu bisa mencoba bertanya dengan halus dan tidak menyinggung.
5. Ngeliatin Apa, Sih?
Saat berjalan bersama, kamu mungkin saja menangkap pasangan menaruh perhatian pada orang lain, terutama yang berbeda jenis kelamin. Jika itu yang terjadi, jangan buru-buru marah dan bertanya “ngeliatin apa, sih?”. Sebab, itu bisa membuat pasangan merasa tidak dipercaya dan dituduh. Percaya diri saja bahwa pasanganmu sudah menerima dan mencintai kamu apa adanya.
Baca juga: Ini Akibatnya Kalau Suami-Istri Terlalu Gengsi
Daripada meributkan hal yang tidak jelas bersama pasangan, coba bicara dengan dokter saja di aplikasi Halodoc. Sampaikan keluhan seputar kesehatan dan dapatkan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Dokter di Halodoc bisa dihubungi melalui Video/Voice Call dan Chat. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play!