8 Tips Mengontrol Kemarahan Agar Tidak Berlebihan
Halodoc, Jakarta – Belajar mengendalikan emosi atau amarah sama dengan menjaga kesehatan tubuh, karena keduanya saling berkaitan. Mengekspresikan kemarahan yang sedang dirasakan memang adalah cara yang paling baik untuk menenangkan diri. Namun jika berlebihan, maka dapat menyebabkan seseorang mengalami gangguan kesehatan seperti nyeri dada, tekanan darah tinggi, hingga stroke. Cobalah tips-tips mengontrol kemarahan berikut agar kesehatan fisik dan mental kamu tetap terjaga.
Menurut penelitian, emosi adalah ekspresi normal yang dikeluarkan manusia sebagai respon atas berbagai hal yang terjadi dalam keseharian. Misalnya tertawa ketika ada kejadian yang lucu, dan kesal ketika terjebak kemacetan. Namun, tidak jarang emosi yang negatif membuat kamu berperilaku negatif juga. Karena itu lah, kamu perlu belajar cara mengendalikan emosi.
Cara Mengontrol Emosi Saat Marah
- Ketika kamu sedang kesal, coba tenangkan diri dengan mengambil nafas panjang dan keluarkan. Lakukan hal tersebut beberapa kali sampai emosimu mereda.
- Jika kemarahanmu sudah memuncak, cobalah untuk beristirahat sejenak untuk menenangkan dirimu. Karena jika kamu tetap meneruskan aktivitasmu, hal tersebut tidak akan membuat emosimu mereda, melainkan akan ikut mengganggu aktivitasmu tersebut dan memperburuk situasi. Jadi, tarik diri sejenak untuk beristirahat dan meredakan emosi.
- Cara lain yang juga dapat meredakan emosi adalah dengan mendinginkan tubuh. Cukup membasuh muka dengan air dingin dapat menurunkan suhu tubuh yang memanas karena amarah.
- Mencoba berbicara lembut dan tersenyum saat marah juga dapat membantu meredakan dan mengontrol emosi. Meskipun sangat susah dilakukan, tapi berusaha berperilaku postif saat emosi sedang memuncak, dapat mencegah kamu melakukan hal-hal yang buruk.
Lakukan juga kebiasaan baik berikut untuk mencegah kamu cepat marah:
- Melakukan yoga secara rutin bisa menjadi latihan untuk mengendalikan diri. Karena yoga merupakan olahraga yang melatih pernapasan, sehingga dapat membantu kamu menjadi lebih rileks, menghilangkan ketegangan tubuh dan menenangkan pikiran.
- Jaga berat badanmu tetap ideal dengan mengonsumsi makanan sehat yang bergizi seimbang dengan porsi yang secukupnya. Memiliki tubuh yang sehat juga akan mempengaruhi kesehatan mentalmu.
- Mengerjakan hobi yang kamu senangi juga dapat membuat kamu lebih rileks dan tidak cepat marah-marah lho.
- Hindari kondisi-kondisi yang dapat membuat kamu stres dan berakhir marah-marah. Misalnya jika kamu gampang stres dan marah-marah menghadapi kerjaan yang masih menumpuk di saat deadline mulai mendekat, maka kamu bisa mulai lebih mengatur waktumu agar pekerjaan bisa diselesaikan sebelum deadline.
Bagaimanapun juga, kemarahan lebih baik diekspresikan daripada dipendam dalam hati. Namun, cara mengekspresikan kemarahan harus dikontrol agar tidak berlebihan. Waspadai jika ternyata kemarahan yang kamu rasakan mulai menunjukkan tanda-tanda depresi, yaitu suasana hati yang selalu buruk selama lebih dari dua minggu, merasa putus asa, tidak bersemangat, tidak dapat berkonsentrasi, hilang nafsu makan atau sebaliknya makan terlalu banyak, segera temui dokter untuk menanyakan kondisimu. Kamu dapat mengubungi dokter melalui aplikasi Halodoc yang ada di smartphone dengan memilih metode Chat dan Voice/Video Call kapan saja dan dimana saja. Kamu juga bisa membeli berbagai macam vitamin dan suplemen untuk menjaga kesehatanmu dengan memesannya di fitur Pharmacy Delivery dan pesananmu akan diantar dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasi Halodoc yang sangat bermanfaat di App Store atau Google Play.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan