8 Komplikasi yang Terjadi Jika Terkena Kanker Paru

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   10 Juli 2019
8 Komplikasi yang Terjadi Jika Terkena Kanker Paru8 Komplikasi yang Terjadi Jika Terkena Kanker Paru

Halodoc, Jakarta – Kanker paru adalah penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel-sel ganas di paru-paru. Kondisi ini merupakan salah satu jenis kanker yang paling banyak terjadi di Indonesia. Data GLOBOCAN menyebutkan angka kejadian kanker paru tahun 2018 sebesar 19,4 persen per 100 ribu penduduk. Rata-rata kematian akibat kanker paru sekitar 10,9 per 100.000 penduduk.

Baca Juga: Kenali Gejala Awal Kanker Paru-paru

Tingginya kasus kanker paru perlu mendapat perhatian khusus. Pasalnya tanpa penanganan yang tepat, kanker paru memicu komplikasi serius yang berujung pada kematian. Agar lebih waspada, ketahui komplikasi kanker paru yang perlu diwaspadai.

Waspada, Ini Komplikasi Kanker Paru

1. Rasa Sakit

Nyeri dapat terjadi pada tulang rusuk atau otot dada atau bagian lain tubuh di mana kanker paru-paru telah menyebar. Kondisi ini biasanya terjadi pada tahap penyakit yang lebih lanjut.

2. Efusi Pleura

Kanker paru memicu penyumbatan di saluran udara utama, sehingga menyebabkan penumpukan cairan di sekitar paru-paru (disebut efusi pleura). Kondisi ini ditandai nyeri saat bernapas, batuk, demam, dan sesak napas.

3. Pneumonia

Jika dibiarkan, efusi pleura berpotensi menekan paru-paru, menurunkan fungsi paru-paru, dan meningkatkan risiko pneumonia. Gejala pneumonia termasuk batuk, nyeri dada, dan demam. Jika tidak diobati, kasus pneumonia memiliki konsekuensi yang mengancam jiwa.

4. Batuk Berdarah

Pengidap kanker paru bisa mengalami hemoptisis (batuk berdarah) akibat pendarahan di saluran udara. Ciri batuk darah bisa bermacam-macam. Ada yang berwarna merah muda atau merah terang, tapi ada juga yang memiliki tekstur berbusa atau bahkan bercampur dengan lendir.

Baca Juga: Batuk Terus? Waspada Kanker Paru-paru

5. Neuropati

Neuropati adalah kelainan yang memengaruhi saraf, terutama di tangan atau kaki. Kanker paru yang tumbuh di dekat saraf lengan atau bahu berpotensi menekan saraf, menyebabkan rasa sakit dan kelemahan. Gejalanya berupa mati rasa, kelemahan, rasa sakit, dan rasa geli.

6. Komplikasi Jantung

Tumor yang tumbuh di dekat jantung bisa menekan atau menyumbat pembuluh darah dan arteri, sehingga memicu pembengkakan di bagian atas tubuh, seperti dada, leher, dan wajah. Kondisi ini rentan mengganggu irama jantung normal dan menyebabkan penumpukan cairan di sekitar jantung. Jika tidak segera mendapat penanganan, komplikasi ini memicu masalah penglihatan, sakit kepala, pusing, dan kelelahan.

7. Komplikasi Esofagus

Terjadi ketika kanker tumbuh di dekat kerongkongan. Gejalanya berupa kesulitan menelan dan nyeri ketika makanan melewati kerongkongan menuju perut.

8. Penyebaran Kanker ke Bagian Tubuh Lain

Kanker paru-paru bisa menyebar ke bagian lain dari tubuh, khususnya otak, hati, tulang, dan kelenjar, dikenal sebagai fase metastasis. Gejala yang muncul berbeda-beda, tergantung pada lokasi penyebarannya.

Baca Juga: Alasan Rokok Bisa Jadi Penyebab Kanker

Itulah komplikasi kanker paru yang perlu diwaspadai. Kalau kamu punya keluhan mirip gejala kanker paru, jangan ragu berbicara pada dokter ahli. Tanpa harus antre, sekarang kamu bisa langsung membuat janji dengan dokter di rumah sakit pilihan di sini. Kamu juga bisa tanya jawab sama dokter dengan download aplikasi Halodoc via fitur Tanya Dokter.