Halodoc, Jakarta – Minyak jojoba atau jojoba oil didapat dari hasil proses pembakaran biji tanaman jojoba. Tanaman herbal ini banyak ditemukan di wilayah Amerika bagian Utara. Minyak yang masuk dalam kelompok minyak nabati ini memiliki ciri khas tidak berbau.

Jojoba mengandung banyak vitamin dan mineral yang penting untuk tubuh. Beberapa di antaranya yaitu vitamin E, C, B, zinc, dan tembaga. Selain itu, minyak ini juga memiliki kandungan asam erucic, asam eicosenoic, asam oleat, dan sebagian kecil palmitoleic, nevronuc, palmitic, dan asam stearat yang berperan sebagai antiperadangan, antiseptik, dan antioksidan.

Manfaat Jojoba Oil untuk Kulit dan Rambut

Jojoba banyak dipakai sebagai minyak pelarut yang digabungkan dengan jenis minyak esensial lain. Bisa juga dipakai sendiri pada kulit dan rambut. Ini karena jojoba diyakini memiliki segudang manfaat untuk rambut dan kulit, di antaranya:

1. Mengobati jerawat

Jika digunakan untuk perawatan muka, minyak ini dapat membantu mengobati jerawat yang membandel. Ini berkat sifat antimikroba dan antiperadangan alami yang efektif untuk mengatasi jerawat, seperti disebutkan pada studi dalam Complementary Medicine Research.

Selain itu, sifat menenangkan pada minyak ini juga bisa membantu jerawat berkurang dan sembuh lebih cepat serta mencegah jerawat muncul kembali di wajah.

2. Menjaga kelembapan kulit

Studi pada International Journal of Cosmetic Science menyebutkan, jojoba oil adalah bahan humektan atau senyawa higroskopis yang dipakai untuk menjaga kadar kelembapan. 

Ini berarti, minyak satu ini bisa membantu memberikan perlindungan pada kulit supaya tetap lembap dan mampu mencegah paparan infeksi bakteri, jerawat, dan ketombe di kulit kepala.

3. Mencegah munculnya tanda penuaan

Paparan radikal bebas bisa memicu stres oksidatif yang berujung pada munculnya tanpa penuaan, seperti garis halus dan keriput pada wajah. Studi dalam Oxidative Medicine and Cellular Longevity menyebutkan, kandungan antioksidan pada minyak jojoba terbukti bisa membantu meningkatkan tingkat elastisitas kulit dan mencegah munculnya tanpa penuaan. 

Tak hanya itu, vitamin E yang turut terkandung pada minyak ini bekerja aktif sebagai antioksidan yang membantu kulit melawan paparan radikal bebas. Radikal bebas ini merupakan penyebab utama terhadap kerusakan kulit dan munculnya tanda penuaan.

Namun, belum ada penelitian yang melakukan uji terhadap tingkat efektivitas manfaat jojoba oil untuk membantu mengurangi munculnya tanda penuaan. 

4. Mengendalikan sebum

Studi lain dalam International Journal of Cosmetic Science menyebutkan, manfaat jojoba oil bisa mengontrol produksi sebum di kulit karena memiliki kandungan yang serupa dengan sebum yang dibuat secara alami pada kulit. 

Mengoleskan minyak pada kulit bisa membantu memberikan kelembapan dan efek ketenangan di kulit. Selanjutnya, otak akan memberikan sinyal pada folikel keringat dan rambut bahwa kulit sudah tidak memerlukan tambahan sebum untuk hidrasi. 

5. Menghilangkan ketombe

Sementara itu, manfaat jojoba oil untuk kesehatan rambut adalah membantu menghilangkan ketombe. Ini berkat kandungan antiperadangan, antibekateri, serta efek melembapkan pada minyak yang membuat kulit kepala tetap lembap dan terhindar dari ketombe.

Cara menggunakannya juga sangat mudah. Cukup teteskan minyak jojoba secukupnya dan campur dengan sampo. Gunakan pada rambut saat keramas, ikuti dengan memberikan pijatan ringan pada kulit kepala.

6. Mencegah kerontokan rambut

Selain mengatasi ketombe, minyak jojoba juga dipercaya dapat membantu mencegah kerontokan rambut. Manfaat ini didapat dengan meningkatkan kelembapan rambut sehingga tidak mudah rontok. Tak hanya itu, minyak jojoba juga membantu mengontrol kadar minyak alami yang terdapat di folikel rambut yang membuat pembentukan minyak tidak berlebihan.

Itulah manfaat jojoba oil yang perlu diketahui. Apabila masalah kulit dan rambut yang kamu alami tidak membaik meski telah melakukan pengobatan dengan minyak jojoba, kamu bisa bertanya pada dokter di Halodoc penanganan lain yang bisa dilakukan secara medis. Cek dan download Halodoc langsung melalui App Store atau Play Store. 

Referensi:

Complementary Medicine Research. Diakses pada 2022. Clay Jojoba Oil Facial Mask for Lesioned Skin and Mild Acne – Results of a Prospective, Observational Pilot Study.

International Journal of Cosmetic Science. Diakses pada 2022. Characterization, sensorial evaluation and moisturizing efficacy of nanolipid gel formulations.

Oxidative Medicine and Cellular Longevity. Diakses pada 2022. Anti-Aging Potential of Phytoextract Loaded-Pharmaceutical Creams for Human Skin Cell Longetivity.

International Journal of Cosmetic Science. Diakses pada 2022. Human synthetic sebum formulation and stability under conditions of use and storage.

Healthline. Diakses pada 2022. Jojoba Oil for Hair: How It Works.