6 Hal yang Sebaiknya Tidak Dilakukan Setelah Berolahraga
Halodoc, Jakarta – Setiap orang punya motivasi yang berbeda-beda untuk berolahraga. Ada yang ingin menjaga kesehatan, ingin menurunkan berat badan ataupun untuk membentuk tubuh menjadi lebih berotot. Olahraga jika dilakukan secara rutin memang bisa memberikan banyak manfaat baik untuk tubuh. Tapi sayangnya, kebiasaan atau hal yang kamu lakukan setelah olahraga justru seringkali membuat latihanmu selama berjam-jam jadi sia-sia atau tidak memberikan hasil yang maksimal. Jadi, sebaiknya hindari melakukan 6 hal berikut setelah berolahraga:
- Menahan Lapar
Merasa lapar setelah berolahraga itu hal yang wajar, kok. Kebanyakan orang biasanya memilih untuk mengabaikan rasa lapar tersebut, karena berpikir makan akan membuat olahraga menjadi sia-sia. Apalagi bagi orang yang berolahraga untuk menurunkan berat badan. Tapi nyatanya, rasa lapar setelah berolahraga itu adalah tanda bahwa nutrisi yang ada di dalam tubuh telah banyak berkurang karena digunakan untuk menghasilkan energi selama kamu latihan. Sisa nutrisi yang tidak terpakai, tidak akan cukup untuk memulihkan tubuh yang kelelahan. Jadi, kamu disarankan untuk mengonsumsi makanan 15-30 menit setelah berolahraga. Jika kamu menunggu lebih lama dari jangka waktu tersebut, maka kemungkinan besar kemampuan otot untuk tumbuh dan bergenerasi akan berkurang.
- Makan Terlalu Banyak atau Makan Makanan Berlemak
Walaupun kamu dianjurkan untuk segera makan setelah berolahraga, bukan berarti kamu bebas makan sebanyak-banyaknya. Mengonsumsi makanan dalam porsi besar atau mengonsumsi makanan berlemak justru akan menghasilkan kalori yang lebih besar dibanding jumlah kalori yang kamu bakar saat berolahraga. Akhirnya, tujuan berolahraga untuk menurunkan berat badan pun tidak akan tercapai.
- Menunda Minum
Melakukan aktivitas fisik yang berat atau bergerak secara aktif akan membuat kamu banyak mengeluarkan keringat. Karena itu, kamu dianjurkan untuk banyak minum air putih setelah berolahraga agar tubuhmu tetap terhidrasi. Jika kamu menunda minum atau malas minum air putih, tubuhmu akan mengalami dehidrasi, sehingga akhirnya kamu jadi merasa lelah atau mengantuk walaupun sudah cukup tidur.
- Tidak Melakukan Pendinginan
Kebanyakan orang menyepelekan pendinginan dan lebih memilih duduk diam untuk beristirahat setelah berolahraga. Padahal pendinginan sangat penting dilakukan untuk membantu otot dan tubuh rileks setelah berolahraga. Pendinginan juga membantu tubuh menurunkan frekuensi denyut jantung dan tekanan darah secara perlahan-lahan hingga kembali ke kondisi tubuh yang maksimal setelah berolahraga.
- Langsung Lanjut Melakukan Aktivitas Berat
Umumnya, setelah berolahraga otot akan mengalami kelelahan bahkan mungkin juga terjadi kerusakan di beberapa jaringan otot. Melakukan aktivitas berat setelah berolahraga tanpa memberi jeda waktu untuk beristirahat dapat menyebabkan otot yang lelah menjadi cedera. Begitu juga kalau kamu yang tetap lanjut berolahraga meskipun sudah mengalami kelelahan otot akan berisiko tinggi mengalami nyeri atau cedera. Jadi, beri waktu untuk otot beristirahat dan pemulihan selama beberapa jam atau beberapa hari.
- Tidak Tidur yang Cukup
Istirahat yang cukup sangat penting untuk memulihkan tubuh yang kelelahan setelah berolahraga. Proses pemulihan tubuh tidak langsung terjadi begitu saja ketika kamu terlelap, tapi butuh waktu berjam-jam agar tubuh dapat kembali segar. Karena itu, kamu dianjurkan untuk memenuhi waktu tidur minimal 7-8 jam pada malam hari setelah berolahraga. Kekurangan tidur hanya akan membuat kamu merasa kelelahan untuk beraktivitas keesokan harinya. (Baca juga: 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Berolahraga)
Kalau kamu mengalami gangguan kesehatan saat berolahraga, seperti cedera, keseleo, urat terkilir, dan lain-lain yang tidak kunjung membaik, kamu bisa menghubungi dokter dan meminta saran kesehatan melalui aplikasi Halodoc. Kamu juga bisa membeli produk kesehatan dan vitamin yang dibutuhkan di Halodoc. Tinggal order dan pesanan akan diantar dalam satu jam. Ayo, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan