5 Tips Melakukan Diet GM
Halodoc, Jakarta - Dari sekian banyak metode diet yang pernah menjadi tren, diet GM (General Motors) menjadi salah satu yang banyak diminati akhir-akhir ini, lantaran menjanjikan penurunan berat badan secara cepat. Diet yang awalnya dikembangkan untuk para karyawan perusahaan otomotif asal Amerika Serikat, General Motors, pada 1980-an ini dilakukan selama 7 hari, dengan pedoman makan yang sudah diatur.
Penurunan berat badan dalam metode diet ini didasarkan pada fakta bahwa dengan hanya mengonsumsi makanan yang telah direncanakan, tubuh akan membakar lebih banyak kalori dibandingkan jumlah kalori dari makanan yang masuk ke tubuh. Selama 7 hari, orang yang melakukan diet ini diharuskan memperbanyak konsumsi sayur dan buah, serta meminimalkan asupan karbohidrat.
Namun, sama halnya seperti metode diet lainnya, diet GM juga memiliki kelemahan karena mengurangi berbagai asupan nutrisi yang penting untuk tubuh, seperti protein. Perbedaan sistem tubuh dan kebutuhan asupan setiap orang juga membuat diet ini belum bisa dikategorikan sebagai diet yang aman untuk dilakukan, apalagi dalam jangka panjang. Oleh karena itu, beberapa hal berikut perlu diperhatikan oleh kamu yang ingin atau sedang menjalani diet GM:
1. Pastikan Hidrasi Baik dengan Minum Air Putih 8-12 Gelas per Hari
Selama menjalani diet GM, tubuh akan kehilangan beberapa asupan nutrisi yang selama ini dikonsumsi, imbas adanya perubahan pola makan. Oleh sebab itu, penting untuk memastikan tubuh terhidrasi dengan baik, dengan minum 8-12 gelas per hari.
2. Jangan Mengurangi Porsi, Perbanyak Saja Variasi
Ketika menjalani diet GM, selama 7 hari kamu akan diberi pedoman mengenai jenis makanan yang boleh dimakan. Pada hari pertama misalnya, hanya dibolehkan buah-buahan saja, kecuali pisang. Lalu, pada hari kedua hanya sayur-sayuran.
Terbatasnya jenis makanan yang boleh dimakan bisa membuat kamu bosan dan stres, karena tidak bisa makan apa yang biasa dimakan. Oleh karena itu, cobalah untuk bereksperimen dengan jenis-jenis makanan tersebut.
Buatlah variasi menu yang kira-kira kamu sukai, dan yang paling penting jangan kurangi porsi makan kamu, ya. Makanlah sekenyangnya, sesuai porsi yang biasa kamu makan. Sebab kalau tidak, tubuh akan menjadi lemas, dan bisa memengaruhi mood kamu.
3. Jaga Pola Makan Setelah Diet
Banyak yang gagal menjalani diet ini karena setelah hari ke-7 pola makan kembali ke sebelumnya, bahkan tak jarang juga ada yang kalap. Akibatnya, berat badan yang sempat turun pun berangsur naik kembali.
Nah, bagi kamu yang ingin menjalani diet GM, pastikan untuk tetap menjaga pola makan rendah kalori setelah menyelesaikan diet ini ya. Agar diet yang telah dijalani seperti diet yoyo. Tetap perbanyak konsumsi buah dan sayur, serta kurangi makanan-makanan berlemak.
4. Hanya Lakukan 1 Kali dalam Sebulan
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, kamu yang telah berhasil menjalani 7 hari diet ini, bisa mengulanginya lagi pada bulan berikutnya. Perlu untuk diingat bahwa diet GM bukanlah diet yang bisa dilakukan untuk jangka panjang. Sebab, tubuh memerlukan asupan nutrisi penting lain seperti protein dan karbohidrat, yang sangat dibatasi selama menjalani diet.
Jadi, bagi kamu yang merasa cocok dengan diet ini dan ingin meneruskannya, cukup lakukan diet ini 1 kali dalam setiap bulannya. Lalu pada 3 minggu waktu bebas itu, lakukan diet rendah kalori sambil mengimbanginya dengan olahraga rutin.
5. Hentikan Ketika Terjadi Masalah Pencernaan
Tubuh setiap orang itu berbeda. Termasuk dalam urusan diet, tidak semua orang bisa cocok dengan satu metode diet yang mungkin berhasil pada orang lain. Oleh karena itu, apapun jenis dietnya, pastikan untuk melihat kecocokannya dengan tubuh masing-masing.
Apabila selama menjalani suatu diet, kamu mengalami beberapa gejala yang tidak biasa, seperti masalah pencernaan atau rasa lemas yang berlebihan, segera hentikan diet itu. Sebab, mungkin saja itu berarti metode diet tersebut tidak cocok untuk kamu.
Jika masih ada yang kamu ingin tahu soal diet atau ingin berdiskusi dengan dokter soal metode diet yang tepat untuk kamu, kamu bisa download aplikasi Halodoc, dan manfaatkan fitur Chat atau Voice/Video Call untuk ngobrol langsung dengan dokternya. Dapatkan juga kemudahan membeli obat secara online, kapan saja dan di mana saja dengan aplikasi Halodoc.
Baca juga: