5 Penyebab Bintik-Bintik Cokelat Pada Wajah
Halodoc, Jakarta – Lingkungan dan perubahan usia dapat menjadi penyebab bintik pada wajah. Warna bintik ini bermacam-macam, dari yang cokelat sampai yang hitam. Sebenarnya bintik-bintik ini terjadi ketika kamu menginjak usia 50 tahun, namun seringkali muncul lebih awal karena faktor-faktor lain yang menstimulasi kemunculannya.
Menurut penelitian yang dikeluarkan oleh Journal of Investigative Dermatology, polusi udara menjadi penyumbang terbesar munculnya bintik-bintik cokelat pada wajah. NO2 yang dikeluarkan oleh mesin-mesin kendaraan menyebabkan kulit menjadi kering, kusam, menua lebih dini, dan menyebabkan penyakit kulit seperti jerawat, hingga bahkan melasma. (Baca juga: Tips Agar Jerawat Tak Kambuh)
Lantas bagaimana mengatasinya? Untuk tahu lebih lanjut, yuk baca 5 penyebab bintik pada wajah beserta solusinya.
- Paparan Matahari
Bersantai di bawah sinar matahari memang menyenangkan, tetapi juga bisa memberikan efek jangka panjang menjadi bintik-bintik cokelat pada wajah, lengan, dan punggung. Makanya, alangkah baiknya kamu membatasi aktivitas saat terik matahari ataupun memberikan perlindungan lewat krim wajah dengan SPF yang dianjurkan oleh kesehatan.
Kalau kamu ingin tahu lebih banyak mengenai bahaya sinar matahari pada kesehatan kulit dan pencegahannya, bisa tanyakan langsung ke Halodoc. Dokter-dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untuk kesehatan kulitmu. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.
- Pertambahan Usia
Tidak bisa disangkal usia yang merangkak naik dapat menjadi penyebab bintik pada wajah. Untuk mengatasi penyebab bintik-bintik cokelat pada wajah akibat pertambahan usia, bisa dilakukan dengan menggunakan krim wajah yang tepat. Mengaplikasikan minyak zaitun sebelum tidur juga dapat membantu mengurangi pertumbuhan bintik-bintik cokelat pada wajah. Pastikan kamu tidak menggunakan makeup yang terlalu berat, dan selalu rutin membersihkan makeup dengan menyeluruh sebelum tidur.
- Bekas Jerawat
Bekas jerawat ternyata bisa meninggalkan bercak ataupun bintik cokelat pada wajah. Ini dikarena jerawat membuat kulit stres sehingga memicu produksi melanin yang membuat area kulit tertentu lebih gelap dibanding yang lainnya. Selain dikarenakan stres pada kulit yang dipicu jerawat, mengorek jerawat sehingga menyebabkan peradangan dapat membuat perubahan warna kulit pada wajah. Untuk problem ini kamu perlu sering-sering mengaplikasikan masker. Beberapa masker tepat untuk membuat wajah cerah adalah masker bengkuang, mentimun, ataupun alpukat.
- Perubahan Hormon
Ternyata perubahan hormon juga menjadi penyebab bintik pada wajah. Biasanya ini terjadi ketika wanita sedang hamil ataupun menggunakan pil KB. Mengonsumsi makanan sehat dan rajin mengaplikasikan masker bisa mengurangi pertumbuhan bintik-bintik ataupun bercak pada wajah.
Biasanya bintik-bintik cokelat pada wajah yang terjadi karena perubahan hormon dapat hilang setelah hormon kembali seimbang. Jaga saja asupan makanmu agar tetap sehat dengan mengonsumsi buah-buahan dan sayuran segar. Penggunaan daging lidah buaya yang dioleskan ke wajah dapat mengurangi munculnya bintik pada wajah akibat perubahan hormon.
- Faktor-faktor lainnya
Beberapa penyebab bintik pada wajah yang lain adalah kondisi geografis di mana kamu tinggal di daerah empat musim, penggunaan kosmetik tertentu dalam jangka waktu panjang, faktor genetik, ataupun gejala penyakit tertentu seperti liver.
Beberapa penyakit tertentu memang dapat dideteksi dari perubahan warna kulit, seperti wajah pucat karena kekurangan zat besi, warna kulit menguning karena kurang aktifnya kelenjar tiroid, dan guratan cokelat pada tulang kering yang bisa menjadi tanda penyakit diabetes.