5 Penyakit Ini Lebih Mudah Diketahui dengan MRI
Halodoc, Jakarta - Magnetic Resonance Imaging atau MRI adalah prosedur pemeriksaan dengan cara pemindaian yang menggunakan medan magnet yang kuat dan gelombang radio untuk menghasilkan gambar bagian dalam tubuh yang lebih detail. Pemeriksaan kesehatan ini berbeda dengan CT scan yang menggunakan sinar-X, karena tidak menggunakan radiasi yang berpotensi berbahaya.
Pada dasarnya, ada banyak prosedur pemeriksaan pencitraan yang membantu dokter dalam mencari dan menilai kondisi medis pasien. Masing-masing prosedur memberikan informasi yang berbeda pula. Terkadang, dibutuhkan lebih dari satu jenis pemeriksaan untuk bisa mendapatkan diagnosis terhadap suatu penyakit dengan lebih akurat.
MRI menjadi prosedur pemeriksaan terbaik untuk mengidentifikasi masalah tertentu, seperti cedera lutut, otak, atau tulang belakang. Prosedur ini sering digunakan untuk memberikan informasi tambahan pada tes lain, seperti USG atau CT scan.
Baca juga: Beginilah Tahapan Proses Pemeriksaan dengan MRI
Jenis Penyakit yang Lebih Mudah Teridentifikasi dengan MRI
Lalu, jenis penyakit apa saja yang bisa teridentifikasi dengan prosedur MRI? Berikut beberapa di antaranya:
-
Otak dan Sumsum Tulang Belakang
Metode ini paling sering digunakan untuk pencitraan otak dan sumsum tulang belakang. Cara ini membantu mendiagnosis aneurisma pembuluh darah otak, gangguan mata dan telinga bagian dalam, multiple sclerosis, cedera tulang belakang, tumor, dan cedera otak karena trauma.
-
Jantung dan Pembuluh Darah
MRI yang berfokus pada jantung atau pembuluh darah membantu mengindikasi masalah terkait dengan ukuran dan fungsi ruang jantung, ketebalan dan pergerakan dinding jantung, tingkat kerusakan yang disebabkan oleh serangan jantung atau penyakit jantung lainnya, masalah struktural yang terjadi di aorta (aneurisma atau diseksi), dan peradangan atau penyumbatan di pembuluh darah.
Baca juga: Banyak Terjadi, 5 Masalah Ini Jadi Ancaman Kesehatan Global
-
Organ Internal Lainnya
Tes pencitraan ini digunakan untuk memeriksa tumor atau kelainan lainnya pada banyak organ dalam tubuh, termasuk saluran hati, empedu, ginjal, limpa, pankreas, rahim, ovarium, dan prostat.
-
Tulang dan Sendi
MRI dapat digunakan untuk membantu mengevaluasi kelainan sendi yang disebabkan oleh cedera traumatis atau berulang (tulang rawan atau ligamen robek), kelainan pada disk tulang belakang, infeksi tulang, serta tumor pada tulang dan jaringan lunak.
-
Payudara
MRI dapat digunakan sebagai tambahan pemeriksaan mamografi untuk mendeteksi keberadaan kanker pada payudara, terutama pada wanita yang memiliki jaringan payudara padat atau yang berisiko tinggi terhadap penyakit ini.
Baca juga: 4 Cara Menjaga Kesehatan Sendi Hingga Usia Senja
Itu tadi lima jenis penyakit yang bisa diidentifikasi dan terdiagnosis dengan menggunakan prosedur pemeriksaan MRI. Kalau kamu ingin mengetahui lebih lanjut tentang prosedur ini, kamu bisa menanyakannya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc melalui layanan Tanya Dokter. Tidak hanya itu, aplikasi ini bisa kamu gunakan untuk membeli obat dan vitamin tanpa perlu ke apotek dengan memilih layanan Beli Obat.
Tidak sempat ke lab untuk melakukan pemeriksaan rutin? Tidak perlu khawatir, kapan saja dan di mana saja, kamu tetap bisa melakukan pemeriksaan lab bulanan dengan menggunakan aplikasi Halodoc, karena layanan Cek Lab memungkinkan kamu untuk bisa cek lab dari mana saja. Yuk, download aplikasinya sekarang!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan