5 Cara Mengajarkan Anak Berbagi di Bulan Ramadan
“Ada cukup banyak cara mengajarkan anak berbagi, di bulan Ramadan. Misalnya dengan mengajaknya berbagi takjil, hingga ikut kegiatan bakti sosial.”
Halodoc, Jakarta – Bulan Ramadan memang menjadi waktu terbaik untuk berlomba-lomba menebar kebaikan. Selain mengajak anak puasa, penting juga untuk mengetahui cara mengajarkan anak berbagi. Dengan memanfaatkan momen Ramadan sebagai bulan yang suci.
Meski sebenarnya kegiatan berbagi bisa dilakukan kapan saja. Yuk simak bagaimana cara mengajarkan anak untuk berbagi di bulan Ramadan!
Cara Mengajarkan Anak Berbagi
Berbagi di bulan Ramadan bisa menumbuhkan empati dan rasa persaudaraan yang erat antar sesama manusia. Mengajarkan anak mengenai pentingnya berbagi bisa membuatnya tumbuh menjadi pribadi yang baik.
Berikut ini beberapa tips yang bisa dicoba:
1. Jelaskan Tentang Makna Berbagi
Langkah pertama dalam cara mengajarkan anak berbagi di bulan Ramadan adalah membicarakannya. Cobalah ajak anak duduk bersama dan menjelaskan padanya mengenai makna berbagi.
Jelaskan bahwa banyak orang yang kurang beruntung di luar sana, yang butuh bantuan. Ini juga akan membuat anak menjadi lebih bersyukur dan berpikiran positif.
2. Ajak Anak Berbagi Takjil
Berbagi dalam bentuk uang memang sudah biasa dilakukan. Agar lebih seru, cobalah ajak anak untuk membuat menu takjil sederhana bersama. Lalu, ajak anak berkeliling di sekitar rumah dan membagikannya kepada orang-orang yang membutuhkannya.
Tak hanya mengajarkan pentingnya berbagi, cara ini juga bisa membuat anak memahami arti puasa yang sedang ia lakukan. Ada banyak orang yang tidak mampu mencicipi lezatnya makanan yang ia santap setiap hari.
Inilah makna puasa yang akan ia dapatkan, merasakan bagaimana rasanya menahan lapar dan haus selama berjam-jam. Di sisi lain, ia juga memberi kesempatan pada mereka yang membutuhkan untuk dapat mencicipi rasa takjil yang lezat.
3. Ajak Anak dalam Kegiatan Bakti Sosial
Bulan Ramadan biasanya identik dengan berbagai kegiatan sosial. Tak ada salahnya untuk mengajak Si Kecil turut berpartisipasi di dalamnya. Mintalah ia untuk mengumpulkan berbagai pakaian yang sudah tak lagi dipakainya, atau buku-buku pelajaran atau buku lain yang sudah tak lagi dibacanya. Dengan begitu, ilmu yang didapatkan sang buah hati juga bermanfaat untuk orang lain.
4. Berbuka Bersama Teman atau Anak-Anak Panti Asuhan
Salah satu cara mengajarkan anak berbagi di bulan Ramadan adalah dengan mengadakan buka bersama. Mintalah anak untuk mengajak beberapa teman-temannya di sekolah untuk berkunjung ke rumah dan berbuka bersama.
Kamu juga bisa memesan menu takjil atau makanan sederhana dan mengajak sang buah hati untuk berbuka bersama di panti asuhan. Cara ini akan mengajarkan anak untuk berbagi kebahagiaan sekaligus mempererat pertemanannya.
Di panti asuhan, Si Kecil akan menjalin persahabatan baru dengan anak-anak sebayanya. Ia pun jadi lebih memahami arti bersyukur atas segala nikmat yang telah diterimanya.
5. Jadikan sebagai Permainan
Ibu bisa mengajarkan anak berbagi sembari menghabiskan waktu dengan cara yang menyenangkan. Misalnya dengan membuat permainan, di mana anak akan mendapatkan hadiah kecil jika berhasil berbagi dengan orang lain.
Bisa berupa berbagi makanan, atau sekadar berbagi mainan bersama teman. Hadiah yang diberikan tidak perlu mahal. Bisa dengan snack atau cokelat favorit Si Kecil.
Nah itulah beberapa cara mengajarkan anak berbagi, dengan memanfaatkan momen di bulan Ramadan. Jangan lupa beri pujian jika anak berhasil berbagi dengan orang lain, ya.
Pastikan juga tubuh anak tetap sehat selama menjalani ibadah puasa. Dengan cara memberinya asupan nutrisi yang cukup dari makanan, atau dengan tambahan suplemen. Agar mudah, ibu bisa download Halodoc untuk cek kebutuhan vitamin dan suplemen anak kapan saja.
Referensi:
Baby Centre UK. Diakses pada 2022. How To Teach Your Child To Share.
Ask dr. Sears. Diakses pada 2022. 11 Ways to Teach Your Child to Share.
First Five Years. Diakses pada 2022. How And When To Teach Your Child To Share.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan