4 Pengobatan Hematuria di Rumah
Halodoc, Jakarta – Urine yang berwarna kuning pucat artinya menandakan tubuh sehat dan tidak mengalami dehidrasi. Lalu, bagaimana jika kamu mendapati urine berwarna kemerahan atau kecoklatan? Bisa jadi, itu tanda bahwa kamu mengalami hematuria.
Biasanya, seseorang yang mengalami hematuria memiliki urine berwarna kecoklatan atau kemerahan yang berasal dari sel darah yang tercampur dalam urine. Hematuria adalah kondisi yang umum terjadi. Hematuria lebih banyak dialami oleh wanita dibandingkan pria.
Baca juga: Inilah 5 Penyebab Hematuria yang Perlu Diketahui
Hematuria bisa dilihat dengan kasat mata, namun ada juga hematuria yang bisa terdeteksi dengan pemeriksaan medis yang lebih detail. Meskipun hematuria bisa menjadi penanda bahwa tubuh sedang mengalami gangguan kesehatan, biasanya ini bukan penyakit yang berbahaya.
Tidak ada salahnya untuk melakukan pertolongan pertama atau pengobatan hematuria di rumah dengan melakukan beberapa hal, seperti:
-
Cukup Air Putih
Mengonsumsi air putih sesuai dengan kebutuhan adalah cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah terjadinya kondisi hematuria. Tidak hanya menghindari hematuria, memenuhi kebutuhan air putih dalam tubuh memiliki banyak sekali manfaat. Konsumsi cukup air putih menghindarkan kamu dari dehidrasi. Tidak hanya itu, kesehatan kulit, saraf dan jaringan dalam tubuh kamu juga terjaga dengan baik.
-
Pola Makan Sehat
Memiliki pola makan sehat menunjang kesehatan tubuh kamu. Salah satunya untuk menghindari kondisi hematuria. Penuhi gizi dan nutrisi tubuh kamu agar tidak mudah terserang penyakit. Kamu bisa mengonsumsi makanan atau buah-buahan yang dapat menjaga kesehatan kandung kemih, seperti buah pepaya. Buah ini membantu menghilangkan bakteri dan merawat sistem kemih. Selain itu, konsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air agar pemenuhan air dalam tubuh terpenuhi.
-
Hindari Produk Pembersih Kewanitaan
Bagi wanita, sebaiknya hindari produk pembersih kewanitaan. Produk pembersih kewanitaan mampu membersihkan organ intim, namun sayangnya cairan ini benar-benar membersihkan semuanya. Normalnya, organ intim memiliki bakteri yang bertugas untuk melindungi Miss V. Jika bakteri ini dihilangkan tentu menjadi tidak baik bagi kesehatan Miss V, misalnya risiko infeksi yang semakin meningkat.
-
Berhenti Merokok
Merokok adalah salah satu kegiatan yang mengganggu kesehatan tubuh. Menghindari kegiatan merokok dapat membantu untuk menjaga kesehatan dari penyakit hematuria.
Gejala Hematuria
Tidak hanya munculnya darah dalam urine, penyakit hematuria menimbulkan gejala lain seperti sakit ketika buang air kecil. Rasa sakit yang ditimbulkan berasal dari darah menggumpal yang keluar bersama urine. Coba sesekali perhatikan kondisi urine ketika BAK karena warna urine bisa menggambarkan kondisi kesehatan kamu.
Baca juga: Urine Berdarah? Hati-Hati Hematuria
Penyebab Hematuria
Hematuria dapat disebabkan adanya penyakit lain yang mengganggu kesehatan, yaitu sebagai berikut.
-
Infeksi Saluran Kemih
Bakteri yang masuk dalam tubuh kena infeksi saluran kemih yang dapat menyebabkan hematuria.
-
Infeksi Ginjal
Selain kondisi hematuria, gejala lain yang ditimbulkan dari infeksi ginjal adanya demam dan nyeri panggul yang berkepanjangan.
-
Pembengkakan Prostat
Pembengkakan prostat dapat menekan uretra yang menghambat aliran urine. Kondisi ini menyebabkan munculnya darah pada urine.
Baca juga: Urine Berwarna, Hati-hati 4 Penyakit Ini
Kamu bisa bertanya pada dokter melalui aplikasi Halodoc ketika mengalami masalah pada kesehatan kamu. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang melalui App Store atau Google Play!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan