4 Langkah Pemulihan Setelah Melahirkan Secara Caesar yang Dialami Raisa

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   13 Februari 2019
4 Langkah Pemulihan Setelah Melahirkan Secara Caesar yang Dialami Raisa4 Langkah Pemulihan Setelah Melahirkan Secara Caesar yang Dialami Raisa

Halodoc, Jakarta – Setelah pernikahannya menjadi hari patah hati nasional, kabar kehamilan Raisa juga menghebohkan jagat dunia maya. Sejak saat itu, banyak orang menanti kelahiran buah hati Raisa dan Hamish Daud sambil menebak bagaimana rupanya kelak.

Tepat pada hari kemarin (12/02), bayi yang diketahui berjenis kelamin perempuan lahir ke dunia dan disambut sukacita netizen Indonesia.

Baca Juga: Segera Punya Bayi, Pilih Lahir Normal atau Caesar?

Raisa diketahui melahirkan dengan operasi caesar, sehingga baru diperbolehkan pulang 3-4 hari setelah pemulihan pasca operasi. Jika kamu berencana melahirkan secara caesar seperti Raisa, berikut langkah pemulihan yang kelak dijalani:

1. Gerakkan Kaki

Coba sesekali menggerakkan pergelangan kaki saat di tempat tidur. Bidan atau perawat akan membantu kamu bangun dari tempat tidur. Gunakan momen ini untuk berjalan ringan di sekitar ruangan setelah Si Kecil lahir, setidaknya 24 jam setelah kelahirannya. Semakin cepat bangun dan bergerak, semakin baik kelancaran sirkulasi darah dalam tubuh. Hal ini membantu proses pemulihan dan mencegah pembekuan darah yang berdampak negatif pada kesehatan.

2. Kelola Emosi

Emosi negatif bisa muncul akibat komplikasi medis, rasa nyeri, stres, kelelahan, dan status psikologis pasca melahirkan secara caesar. Maka itu, kamu tidak perlu ragu mengutarakan perasaan pada pasangan, keluarga, teman, dan tenaga medis. Segera minta bantuan psikolog atau psikiater jika kamu mengalami depresi pasca melahirkan (PPD). Kondisi ini ditandai dengan perasaan sedih, putus asa, menangis terus-menerus, hingga muncul keinginan menyakiti bayi yang baru dilahirkan.

Baca Juga: 8 Hal yang Harus Dihindari Ibu Jika Pernah Melahirkan Caesar

3. Istirahat yang Cukup

Istirahat saat Si Kecil tidur, baik pada siang dan malam hari. Istirahat cukup membantu proses penyembuhan luka dan pemulihan pasca operasi. Jangan lupa juga untuk perbanyak minum air putih, konsumsi makanan kaya serat untuk cegah sembelit, dan hindari aktivitas berat seperti naik turun tangga berulang kali. Jika ingin beristirahat saat Si Kecil terbangun, kamu bisa meminta bantuan pasangan atau keluarga untuk menjaga dan menggantikan popoknya.

4. Rawat Bekas Jahitan

Operasi caesar identik dengan bekas luka. Jahitan biasanya dilepas beberapa hari pasca operasi dan meninggalkan luka bekas jahitan. Kamu perlu merawatnya dengan baik untuk mencegah infeksi dan komplikasi. Jika timbul rasa nyeri, kemerahan pada luka, demam, muncul nanah, perut terasa keras, nyeri saat buang air kecil, keluar cairan berbau tidak sedap, hingga perdarahan, segera bicara pada dokter.

Cara perawatan luka yang dianjurkan adalah mengganti perban setiap hari, pastikan luka dalam keadaan bersih dan kering, hindari paparan sinar matahari setelah tiga bulan pasca operasi. Tanyakan pada dokter atau perawat cara merawat luka yang benar. Biasanya luka bekas jahitan menyusut dan kembali ke warna kulit dalam waktu enam minggu.

Baca Juga: Pembukaan Lengkap Saat Melahirkan, Ketahui Lebar Jalan Lahir Bayi

Kalau kamu sedang merencanakan kehamilan, jangan ragu berdiskusi dengan dokter kandungan Halodoc. Kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk bertanya pada dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Yuk, segera download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play!