Halodoc, Jakarta - Mengandung sang buah hati merupakan momen membahagiakan bagi seorang ibu. Meskipun begitu, kehamilan bukanlah sesuatu yang mudah untuk dijalani. Seorang ibu harus mengalami berbagai rintangan seperti morning sickness, rasa tidak nyaman saat makan, atau rasa pegal di badan. Hal lainnya yang bisa cukup mengganggu masa kehamilan adalah gatal-gatal. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa ibu lakukan untuk mengatasi rasa gatal saat hamil.

Baca juga: Tips Mengatasi Masalah Kulit yang Dialami Bumil

1. Pilih Produk Pembersih tanpa Kandungan Parfum dan Deterjen yang Kuat

Saat usia kandungan memasuki trimester ketiga, gatal-gatal memang sering melanda ibu hamil. Rasa gatal tersebut biasanya terjadi pada bagian perut ibu hamil yang semakin membesar. Gatal saat hamil ini bisa diartikan sebagai kasus ringan dan serius. Untuk kasus ringan, biasanya gatal saat hamil disebabkan oleh lonjakan hormon yang terjadi dalam tubuh ibu hamil.

Rasa gatal ini sebenarnya akan menghilang usai persalinan. Namun terkadang, rasa gatal saat hamil bisa membuat ibu merasa tidak nyaman. Salah satu cara yang bisa ibu lakukan adalah dengan menggunakan produk pembersih yang rendah parfum dan deterjen.

Penggunaan produk pembersih dengan kandungan parfum dan deterjen dapat membuat kulit ibu menjadi kering dan bahkan terkena iritasi. Selain itu, kandungan parfum dan deterjen yang kuat dalam produk pembersih akan membuat ibu hamil lebih mudah memunculkan rasa gatal.

Untuk mengatasinya, ibu bisa menggunakan sabun yang tidak terlalu kuat bahan-bahannya, sehingga dapat sekaligus melembapkan kulit. Ibu juga bisa menggunakan sabun dengan pH seimbang, supaya kulit ibu terhindar dari rasa gatal. Ada baiknya ibu menggunakan pembersih dengan bahan-bahan organik. Sebab, bahan-bahan organik umumnya tidak menggunakan deterjen dan baik untuk kesehatan kulit.

2. Hindari Suhu Panas

Saat ibu mengalami gatal saat hamil, sebaiknya ibu menghindari suhu panas supaya rasa gatal tidak semakin parah. Sebab, suhu panas dapat membuat ibu lebih rentan merasa gatal. Di samping itu, suhu panas juga tidak baik untuk kesehatan janin yang ibu kandung.

Jika ibu sering mandi menggunakan air hangat atau panas, sebaiknya kebiasaan itu dihindari terlebih dahulu. Selain itu, hindari juga paparan sinar matahari secara langsung. Dalam hal berpakaian pun, sebaiknya hindari pakaian yang dapat membuat ibu menjadi lebih cepat gerah.

3. Tidak Menggaruk Kulit yang Terasa Gatal

Jangankan gatal saat hamil, saat tidak hamil pun jika ibu mengalami gatal-gatal, sebaiknya kulit yang terasa gatal tidak digaruk. Memang sih, menggaruk kulit yang gatal dapat memberikan rasa lega. Namun, rasa lega tersebut adalah perasaan yang semu. Menggaruk kulit yang terasa gatal justru hanya akan membuat kulit makin terasa gatal.

Hindari menggaruk area stretch marks dan bagian kulit yang terasa gatal. Sebagai gantinya, cobalah berikan kompres air dingin pada area kulit yang dirasa gatal. Selain itu, ibu juga bisa mengoleskan minyak zaitun pada kulit atau area stretch marks untuk meredakan rasa gatal.

Baca juga: Cari Tahu Masalah Kulit Pada Masa Kehamilan

Lebih mudah berkonsultasi dengan dokter di aplikasi Halodoc. Dengan menggunakan aplikasi ini, ibu dapat menanyakan seputar kehamilan dengan dokter melalui Chat atau Voice/Video Call. Selain itu, ibu juga bisa membeli produk kesehatan dan suplemen di Halodoc tanpa perlu keluar rumah. Pesanan akan sampai dalam waktu satu jam. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!